Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Menggendong Bayi yang Tepat dan Benar

Tips Menggendong Bayi
Menggendong Bayi yang Tepat dan Benar sebaiknya harus diketahui dan dilatih, bukan hanya agar lebih nyaman, namun juga untuk keselamatan dan kesehatan buah hati anda. Hal yang paling umum dilakukan untuk menggendong bayi dengan kain (diselempangkan). Cara menggendong bayi seperti ini dapat menghindarkan tangan menjadi rasa pegal, dan ibu tetap dapat melakukan aktivitas sehari-hari.

Saat menggendong bayi anda perlu mengingat bahwa otot-otot leher bayi masih sangat lemah. Bahkan sampai beberapa bulan usianya, bayi masih belum bisa mengontrol kepalanya sendiri. Sehingga apabila cara menggunakan kain gendongan salah, seperti ikatan kain terlalu kencang sehingga menekan kepala (hidung dan mulut) atau posisi kepala bayi terlalu menekuk ke bagian dada, maka dapat menyebabkan oksigen terhambat, dan bayi sulit untuk bernapas. Bahkan kondisi ini juga akan menyulitkan bayi untuk menangis. Dan resiko paling tinggi adalah dapat menyebabkan kematian pada bayi.

Untuk menghindari Cara Menggendong Bayi yang salah seperti diatas, pastikan saat menggendong bayi, wajahnya tidak tertutup oleh kain dan Anda selalu dapat melihat wajahnya. Hal ini harus lebih diwaspadai, apabila anda menggendong bayi sambil menyusui.

Saat akan membungkuk (untuk mengambil sesuatu yang jatuh), sebaiknya orang tua juga berhati-hati, untuk menghindari bayi terjatuh dan cidera. Saat akan mengambil sesuatu yang jatuh, sebaiknya anda membungkuk dengan lutut daripada langsung dengan pinggang. Para orang tua juga harus memperhatikan perhatian lebih saat menggendong bayi yang sedang mengalami gangguan pernapasan seperti flu dan batuk. Jangan sampai terlalu kencang sehingga mengganggu bayi mengambil nafas.

Ringkasan:
  • Cara Menggendong Bayi yang benar bertujuan untuk menghindari kecelakaan pada bayi,
  • Menggendong bayi saat sedang sakit tidak boleh terlalu kuat,

Post a Comment for "Cara Menggendong Bayi yang Tepat dan Benar"