Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Bahaya Merebus Air yang Sudah Matang

Tips Kesehatan
Merebus Air yang Sudah Matang memang kelihatannya memang sepele sehingga banyak orang yang melakukannya dan mungkin termasuk anda. Namun tahukah apabila kebiasaan sepele ini dapat berakibat sangat tidak buruk bagi kesehatan anda dan keluarga.

Air yang sudah matang atau dengan kata lain pernah dimasak sampai mendidih tidak boleh direbus kembali, ksrena akan merubah susunan kimia air menjadi racun yang berbahaya untuk kesehatan tubuh.

Bayak orang yang tidak mengetahui hal ini, sehingga mereka sering merebus kembali air yang sudah matang untuk memakainya kembali, baik itu diolah menjadi minuman panas atau digunakan untuk memasak makanan. Mereka atau bahkan anda beranggapan, bahwa air yang sudah matang lalu dimasak kembali akan semakin bersih. Padahal hasilnya adalah sebaliknya, yaitu air tersebut akan sangat berbahaya untuk tubuh.

Air yang sudah matang apabila direbus ulang akan menjadikannya racun bagi tubuh,karena akan menghasilkan zat kimia berbahaya tertentu seperti arsenik, nitrat dan flouride. Zat-zat tersebut sangat berbahaya bagi kesehatan empedu dan ginjal.

Bahaya keracunan arsenik pada tubuh adalah neuropati perifer, gejala gastrointestinal, diabetes, tumbuhnya sel kanker, efek sistem ginjal dan adanya penyakit jantung. Zat Kimia Berbahaya Nitrat dikaitkan dengan banyak penyakit seperti limfoma non-Hodkin, leukemia, dan juga penyebab kanker usus, kanker ovarium, kanker kandung kemih, kanker perut, kanker kerongkongan dan kanker pankreas.

Sedangkan Hasil penelitian Harvard University mendapatkan kesimpulan bahwa fluoride yang ditemukan dalam air minum dapat menyebabkan rendahnya IQ pada anak-anak.

Ringkasan:
  • Air yang sudah matang tidak boleh dimasak lagi karena bisa memicu penyakit berbahaya,
  • Zat-zat yang muncul akibat memasak air sudah matang adalah nitrat, arsenik dan fluoride
  • Penyakit berbahaya akibat memasak air dua kali adalah kanker, diabetes, penyakit jantung.

Post a Comment for "Bahaya Merebus Air yang Sudah Matang"