Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Tanda dan Penyebab Bayi Kekurangan ASI

Sebagian besar bayi pada usia 3 sampai empat hari akan kehilangan 5-10% berat badannya. Dan berat badannya akan naik setelah ASI transisional keluar, pada hari kesepuluh atau keempat belas setelah bayi dilahirkan. Dan permasalahan paling sering bayi adalah kekurangan ASI, yang akhirnya membuat pertumbuhannya tidak maksimal.

Tanda sederhana Bayi kekurangan ASI pada awal kehidupannya adalah; kencing sedikit (dalam sehari hanya mengganti beberapa popok, mengeluarkan air kemih yang tampak berwarna kemerahan, dan buang air besar kurang dari satu kali dalam sehari, sulit tidur dan sering menangis tanpa sebab. Gejala tersebut harus segera dikonsultasikan dengan dokter, apabila berkembang menjadi tanda-tanda sebagai berikut:
  • Buah hati anda terlihat terus menerus lapar dan jarang terlihat puas setelah menyusu,
  • Bayi terlihat Lemas dan tidak berminat menyusu sama sekali,
  • Bayi mempunyai selaput lendir di mulut yang kering, atau mulut bayi tidak mengkilap dan tidak terlihat basah.
  • Kulit bayi tetap tegang saat anda dengan lembut mencubit kulit lengan, kaki atau perut bayi dan melepaskannya.
  • Muka, mata, kaki, dada, atau perut bayi berwarna kuning
Masalah Bayi Kekurangan ASI bisa saja tidak disebabkan oleh Produksi ASI yang tidak cukup, namun bisa disebabkan karena ketidakmampuan bayi untuk mengisap cukup ASI. Adapun penyebab lain Bayi Kekurangan ASI adalah sebagai berikut:

Ketidakefektifan Menempelkan Mulut

Apabila buah hati anda tidak bisa menempelkan mulutnya dengan baik pada payudara, maka dapat menyebabkan dirinya tidak cukup mendapatkan ASI. Hal ini dapat dilihat dari putting susu yang sangat nyeri dan pecah-pecah. Bayi lahir prematur, sedang sakit atau mempunyai kondisi neurologi dapat mengganggu kemampuannya untuk menghisap ASI secara langsung dari payudara ibu. Untuk mengatasi hal tersebut, anda bisa berkonsultasi dengan ahli, atau memberikan tambahan ASI menggunakan alat lain.

Pemberian ASI yang Terjadwal

Bayi dengan pertumbuhan lambat atau baru saja dilahirkan, perlu disusui lebih sering yaitu sekitar 2 jam sekali, baik itu siang atau malam hari. Dan jangan menunda-nunda pemberian ASI, kapanpun ia menunjukkan minat untuk menyusu dan pastikan bahwa buah hati anda menyusu selama yang ia menginginkan.

Menyusu Hanya Dari Satu Payudara

Menyusui hanya dengan satu sisi payudara, akan menyebabkan produksi ASI tidak berkurang dan membatasi jumlah susu yang diterima. Untuk itu susuilah bayi dengan kedua payudara. Dan apabila hal ini tidak memungkinkan (karena salah satu payudara bermasalah) cukupkan Kebutuhan ASI dengan susu formula.

Bayi Tidur Lama

Banyak orang tua akan senang apabila bayinya lebih banyak tidur atau tidurnya lama. Namun hal ini bisa memicu bayi Kekurangan ASI. Untuk itu bangunkan bayi setiap 2-3 jam untuk menyusui.

Gaya Hidup Ibu Menyusui

Tingkat stress yang berlebihan pada ibu menyusui, konsumsi alkohol, kafein serta rokok dapat Menyebabkan ASI tidak keluar. Bagi anda yang sayang terhadap buah hati dan ingin pertumbuhannya maksimal, segera tinggalkan kebiasaan-kebiasaan buruk tersebut.

Tips Memenuhi Kebutuhan ASI pada Bayi

Penyebab Bayi Kekurangan ASI yang paling sering adalah produksi ASI ibu menyusui yang tidak dapat memenuhi kebutuhan Bayi. Dan untuk mengatasi hal ini, anda bisa mencoba tips-tips sebagai berikut:
  • Susui Bayi minimal 8 sampai 12 kali sehari (jeda menyusui 2-3 jam)
  • Jangan membatasi pemberian ASI, dengan memberikan ASI selama bayi masih ingin menyusu.
  • Pastikan buah hati anda dapat menempelkan mulut ke payudara dengan baik, dan pastikan anda dapat mendengar bayi menelan saat menghisap.
  • Bawalah bayi ke tempat tidur dan berikan susu dengan berkontak kulit ke kulit, dan berikan selama anda menginginkan. Hal ini memberi anda waktu istirahat dan dapat memperhatikan dengan cermat bayi ketika menyusu. Namun ingat jangan sampai anda ikut tertidur, karena akan membahayakan bayi anda, apabila ASI masuk ke hidung, atau hidung tertutup dengan payudara anda.
Ringkasan:
  • Tanda Bayi Kekurangan ASI paling sederhana adalah dia sulit tidur, dan sering menangis tanpa sebab,
  • Penyebab Bayi Kekurangan ASI paling utama adalah produksi ASI Ibu Menyusui yang tidak dapat memenuhi kebutuhannya,
  • Tips Memenuhi Kebutuhan ASI Bayi adalah; memberikan ASI minimal 8 – 12 kali dalam satu hari.

Post a Comment for "Tanda dan Penyebab Bayi Kekurangan ASI"