Tips Sukses Program ASI Eksklusif
Program ASI Eksklusif yang wajib berikan selama 6 bulan memang akan banyak ditemukan kendala. Dan agar program ini sukses dilakuan, maka peran dan dukungan suami sangat berpengaruh. Dukungan suami bisa berupa pemberian semangat dan materi, karena saat ibu menyusui memerlukan tambahan gizi yang lebih tinggi. Maka suami harus memberikan jatah belanja yang tentu lebih banyak.
Suami juga harus menjaga hubungan yang baik pada kondisi psikis istri. Karena apabila hubungan suami istri kurang harmonis, dapat mempengaruhi produksi ASI menjadi tidak maksimal. Pikiran negatif istri akan membuat refleks oksitosin menurun, dan memicu ASI tidak bisa keluar secara maksimal.
Agar Program ASI Eksklusif penuh selama 6 bulan, maka suami harus mampu menciptakan suasana tenang dan aman bagi sang istri. Sebagai contoh, suami bisa memberi perhatian saat sang istri sedang menyusui dan memperhatikan kebutuhan istri. Suami juga bisa menolong mengurangi beban istri, dengan membantu pekerjaan rumah tangga atau ikut menenangkan bayi saat menangis sebelum diberi minum oleh istri.
Selama Program ASI Eksklusif, anda sebagai suami bisa memijat punggung istri dengan penuh kasih sayang atau sekedar mengambilkan minuman, karena tentu ibu menyusui harus lebih banyak minum. Anda juga bisa memberikan perhatian lebih kepada istri agar lebih tenang dan nyaman memberikan ASI secara eksklusif kepada bayi selama 6 bulan.
Suami sebenarnya juga sangat disarankan untuk ikut merawat bayi, karena berdasarkan Penelitian menunjukkan, saat lapar bayi lebih senang digendong oleh ayahnya. Bahkan apabila bayi rewel atau stres, akan lebih mudah tenang apabila digendong oleh ayah. Hal ini mungkin disebabkan karena ia suka mendengar vibrasi napas ayah karena lebih enak terdengar dibanding oleh ibunya.
Untuk menciptakan kehidupan keluarga yang bahagia, anda bisa melakukan program sharing the bed, yaitu bayi tidur diantara ayah dan ibu sehingga, saat bayi menangis, bisa segera digendong oleh ayah lalu diberikan kepada ibu untuk diberi ASI. Setelah itu, suami kembali menggendong bayi dengan posisi berdiri sampai bayi bersendawa dan tertidur kembali. Suami juga bisa membantu istri mengganti popok bayi saat malam hari, sehingga terbentuk kerja tim. Dengan beragam dukungan ini, maka istri akan sukses melakuan Program ASI Eksklusif selama 6 bulan.
Ringkasan:
Suami juga harus menjaga hubungan yang baik pada kondisi psikis istri. Karena apabila hubungan suami istri kurang harmonis, dapat mempengaruhi produksi ASI menjadi tidak maksimal. Pikiran negatif istri akan membuat refleks oksitosin menurun, dan memicu ASI tidak bisa keluar secara maksimal.
Agar Program ASI Eksklusif penuh selama 6 bulan, maka suami harus mampu menciptakan suasana tenang dan aman bagi sang istri. Sebagai contoh, suami bisa memberi perhatian saat sang istri sedang menyusui dan memperhatikan kebutuhan istri. Suami juga bisa menolong mengurangi beban istri, dengan membantu pekerjaan rumah tangga atau ikut menenangkan bayi saat menangis sebelum diberi minum oleh istri.
Selama Program ASI Eksklusif, anda sebagai suami bisa memijat punggung istri dengan penuh kasih sayang atau sekedar mengambilkan minuman, karena tentu ibu menyusui harus lebih banyak minum. Anda juga bisa memberikan perhatian lebih kepada istri agar lebih tenang dan nyaman memberikan ASI secara eksklusif kepada bayi selama 6 bulan.
Suami sebenarnya juga sangat disarankan untuk ikut merawat bayi, karena berdasarkan Penelitian menunjukkan, saat lapar bayi lebih senang digendong oleh ayahnya. Bahkan apabila bayi rewel atau stres, akan lebih mudah tenang apabila digendong oleh ayah. Hal ini mungkin disebabkan karena ia suka mendengar vibrasi napas ayah karena lebih enak terdengar dibanding oleh ibunya.
Untuk menciptakan kehidupan keluarga yang bahagia, anda bisa melakukan program sharing the bed, yaitu bayi tidur diantara ayah dan ibu sehingga, saat bayi menangis, bisa segera digendong oleh ayah lalu diberikan kepada ibu untuk diberi ASI. Setelah itu, suami kembali menggendong bayi dengan posisi berdiri sampai bayi bersendawa dan tertidur kembali. Suami juga bisa membantu istri mengganti popok bayi saat malam hari, sehingga terbentuk kerja tim. Dengan beragam dukungan ini, maka istri akan sukses melakuan Program ASI Eksklusif selama 6 bulan.
Ringkasan:
- Ibu menyusui memerlukan tambahan gizi yang lebih banyak, sehingga menu makanannya harus lebih bervariasi,
- Dukungan suami untuk istri menyusui bisa dalam bentuk psikis, materi dan bantuan mengurus bayi,
- Produksi ASI dapat maksimal apabila kondisi psikis istri dan konsumsi gizi terpenuhi secara maksimal.
Post a Comment for "Tips Sukses Program ASI Eksklusif"