Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Mencegah Alergi pada Balita

Mengatasi Alergi pada Balita
Alergi pada Balita sangat mungkin terjadi, bahkan bisa terjadi juga pada bayi yang menyusui. Alergi pada balita bisa dicegah agar tidak menghambat pertumbuhan dan kesehatan anak. Pencegahan alegi yang utama pada balita, adalah dengan pemberian air susu ibu (ASI) selama 6 bulan pertama di awal kehidupannya. ASI adalah makanan terbaik untuk bayi dan sudah mencakup gizi seimbang.

Pemberian ASI kepada balita bermanfaat sebagai antibodi untuk mencegah alergi. Ibu menyusui tidak perlu menghindari makanan yang mungkin memicu alergi seperti telur, makanan laut, kacang-kacangan, ikan, hingga susu sapi. Namun memang Ibu menyusui perlu menghindari makanan yang telah terbukti meneybabkan alergi pada bayi yang disusuinya.

Saat balita mulai dikenalkan makanan padat, bunda juga tidak perlu menunda memberikan makanan yang bisa menyebabkan alergi tersebut. Dan bisa dihindarkan apabila memang telah terbukti, makanan tertentu memicu alergi pada buah hati anda. Mencegah alergi pada balita juga bisa dilakukan dengan menghindarikan bayi dari paparan asap rokok saat hamil atau saat bayi telah dilahir.

Budi Setiabudiawan selaku dokter Spesialis Anak sekaligus Ketua Unit Kerja Koordinasi Alergi Imunologi Ikatan Dokter Anak Indonesia mengatakan, “alergi harus dikenali sejak dini agar tidak mengganggu pertumbuhan balita, dan biasanya alergi yang disebabkan karena makanan biasanya akan hilang setelah anak berusia 5 tahun”. Namun, memang ada beberapa anak yang mengalami alergi sejak balita bertahan hingga dewasa seperti alergi karena makan udang dan kacang.

Ringkasan:
  • Alergi pada Balita yang tidak segera diatasi dapat mengganggu pertumbuhan dan kesehatannya,
  • Mencegah Alergi pada Balita bisa dengan memberikan ASI, karena ASI merupakan Antibodi yang baik untuk Balita.

Post a Comment for "Cara Mencegah Alergi pada Balita"