Tips Berpuasa bagi Penderita Maag

Berpuasa bagi Penderita Maag tetap diperbolehkan, asal dokter yang menangani anda mengizinkannya. Sakit maag adalah gangguan kesehatan dengan gejala rasa yang tidak nyaman atau nyeri pada bagian lambung. Rasa Nyeri ini disebabkan karena tingginya asam lambung yang dapat melukai bagian dinding lambung. Meningkatnya asam lambung, memaksa otot-otot lambung berkontraksi yang dapat menyebabkan luka dan menyebabkan rasa perih dan mual.

Bagi anda penderita maag, yang ingin tetap menjalani ibadah puasa dan dokter mengizinkan untuk mengikutinya, bisa mengikuti tips-tips dibawah ini agar puasa yang anda lakukan tidak terlalu berat.

Tidak boleh melewatkan Makan Sahur, karena untuk menyiapkan energi menghadapi tidak makan dan minum di siang hari, sekaligus mencegah naiknya asam lambung akibat perut yang kosong. Penderita maag sebaiknya juga mengkonsumsi obat maag saat sahur, untuk mencegah kambuh sewaktu-waktu.

Menyegerakan Berbuka Puasa Ketika Waktunya sudah tiba, dengan mengkonsumsi makanan manis dan hangat. Akan sangat baik apabila penderita maag mendahulukan mengkonsumsi makanan takjil seperti kurma. Kadar glukosa yang tinggi pada kurma, akan mencegah naiknya kadar asam lambung penderita maag saat puasa. Hindari langsung mengkonsumsi nasi saat berbuka, agar lambung anda tidak kaget.

Menghindari makanan dan minuman yang mampu memicu produksi asam lambung saat berbuka dan sahur. Adapun makanan yang kami maksud adalah kopi, coklat, makanan pedas dan bersantan.

Ketiga Tips Berpuasa bagi Penderita Maag diatas semoga dapat meningkatkan ibadah anda. Kebanyakan kasus sakit maag, juga disebabkan karena emosi yang tidak stabil dan stress, sedangkan berpuasa melatih kesabaran dan lebih mendekatkan kepada Allah. Sehingga dengan demikian orang-orang yang berpuasa hatinya menjadi lebih tenang dan sangat mungkin penyebab maag dapat hilang.

Ringkasan:

• Penyakit maag disebabkan karena adanya peningkatan asam lambung yang memicu rasa perih dan mual,
• Tips Berpuasa bagi Penderita Maag adalah dengan tidak meninggalkan sahur, buka puasa tepat waktu dan menghindari makanan dan minuman pemicu produksi asam lambung meningkat.